Senin, 28 Mei 2012

Posted by ADMIN | File under : ,
konvoi-keluluan.jpgMOJOKERTO- Konvoi lulusan yang dilakukan para siswa SMA di Mojokerto dan Mojosari masih terus berlanjut. Selain menimbulkan kemacetan, konvoi para pelajar yang merayakan kelulusan ini juga diwarnai pelanggaran berlalu lintas.

Banyak para pelajar yang melakukan konvoi keliling kota dengan menggunakan motor tersebut tanpa menggunakan helm. Para pelajar juga ada beberapa yang sengaja mencopot knalpotnya sehingga bersuara keras.

Seperti tampak di jalan Tribuana Kota Mojokerto, Senin (28/5). Konvoi para pelajar ini menutup semua jalan. Sehingga para pengguna jalan yang lain tak bisa mendahului. Akibatnya, lajur kendaraan makin memanjang dan menimbulkan macet.
Posted by ADMIN | File under : ,

Mojokerto (beritajatim.com) - Meski pengumuman kelulusan tingkat SMA/SMK/MA serentak diumumkan pada Sabtu (26/05/2012) pekan lalu, namun aksi konvoi kelulusan masih terjadi. Akibatnya, puluhan pelajar ini ditilang anggota Satlantas Polres Mojokerto Kota karena melanggar peraturan lalu lintas.

Kasat Lantas Polres Mojokerto Kota, AKP Katino mengatakan, sebanyak 26 pelajar ditilang saat konvoi kelulusan hari ini, Senin (28/05/2012). "Karena mereka melanggar, sehingga petugas menilang dan membawa mereka beserta motornya ke Mapolres Mojokerto Kota," ungkapnya, tadi siang.

Pelanggaran yang dilakukan para pelajar ini diantaranya, tidak memasang spion lengkap, knalpot tak berstandart serta kelengkapan surat. Mereka ditilang di sejumlah lokasi di Kota Mojokerto diantaranya, Jalan Sawunggaling, Jalan Benteng Pancasila, Jalan Raya Ijen serta depan Pemkot Mojokerto, Jalan Gajahmada. "Mereka dan kendaraannya langsung dibawa, mereka yang memakai seragam coret-coret dilucuti dan diberikan pengarahan untuk mengulangi perbuatannya. Setelah didata dan diberi pengarahan, mereka diperbolehkan pulang namun kendaraannya kita tahan sesuai ketentuan yang berlaku," katanya.
Posted by ADMIN | File under :
MOJOKERTO - Konvoi lulusan pelajar di Kota Mojokerto  diwarnai tawuran. Tawuran terjadi karena warga merasa tergnggu dengan aksi konvoi ini.

Tawuran  terjadi di jalan Raya Ijen, jalan Sawunggaling, dan jalan Pahlawan, Kota Mojokerto. Tawuran baru usai setelah polisi datang ke lokasi.

Tawuran bermula karena aksi pelajar yang konvoi mengendarai motornya dengan membeleyer, sehingga menimbulkan suara yang memekikan telinga. Belum lagi, konvoi dilakukan dengan memenuhi semua jalan, sehingga menimbulkan kemacetan.

Warga yang gerah dengan aksi pelajar ini pun langsung bereaksi. Mereka mencegat para pelajar tersebut. Sempat terjadi aksi tawur antara pelajar dan warga. Bahkan, beberapa motor pelajar sempat diamankan warga, dan pelajar yang tertangkap warga ditelanjang dada, sebelum kemudian diserahkan ke polisi. "Kami kesal dengan ulah pelajar ini. Mereka sudah mengganggu ketentraman," kata Slamet, warga Sawunggaling.


sumber : http://surabaya.tribunnews.com/2012/05/28/konvoi-pelajar-mojokerto-diwarnai-tawuran